Senin, 20 Oktober 2014

Ratusan Rumah Berharga Miliaran Rupiah Ludes dalam 12 Jam

Pameran Properti di Jakarta
Jakarta -Rumah memang sudah menjadi kebutuhan pokok masyarakat. Meski harganya tergolong mahal, permintaan akan hunian terus bermunculan. Seperti sebuah klaster perumahan yang berlokasi di Cakung, Jakarta Timur. Hanya dalam kurun waktu 12 jam, pengembang mencatatkan penjualan rumah hingga Rp 800 miliar lebih.

Klaster yang bernama Thames dipasarkan oleh pengembang PT Mitra Sindo Sukses di komplek perumahan Jakarta Garden City, Jakarta Timur. Dalam 12 jam, sebanyak 518 dari total 555 unit unit rumah terjual dengan kisaran nilai penjualan sekitar Rp 805 miliar.

Menurut Andy K Natanael, Presiden Direktur Mitra Sindo Sukses, klaster Thames kebanjiran calon pembeli. Saat digelar agent gathering yang diikuti lebih dari 1.600 agen properti, Mitra Sindo Sukses menerima 650 Nomor Urut Pendaftaran (NUP) dari calon pembeli.

Sejumlah 600 NUP berasal dari konsumen umum sebelum launching. Sisanya berasal dari konsumen klaster Mississippi yang dipasarkan sebelumnya.


“Kuota bagi konsumen yang langsung memilih unit sebanyak 50 NUP. Sisanya 600 NUP diundi hari ini," ujar Andy dalam keterangan tertulis yang diterima Minggu (19/10).

Harga rumah dipasarkan mulai dari Rp 1,15 miliar per unit. Bagi para pembeli, tersedia cara pembayaran berupa tunai keras, tunai bertahap sebanyak 12 kali cicilan, atau menggunakan KPR.

Andy mengatakan, kawasan Jakarta Timur kini mulai mendapat perhatian besar dari kalangan konsumen dan investor properti. Karena ketersediaan lahan di kawasan Jakarta lain sudah menipis, potensi kini mulai beralih ke kawasan Jakarta Timur.

“Ini potensi besar, karena perkembangan selama ini selalu melompat ke Bekasi. Sekarang Bekasi sudah padat, dan kami akan terus meluncurkan properti yang berkualitas tinggi sebagai salah satu bentuk investasi menguntungkan di Jakarta Garden City," kata Andy.

Menurut Andy, saat ini harga kavling residensial di Jakarta Garden City berkisar Rp 8-9 juta per meter. Sementara kaveling komersil Rp 12 juta per meter persegi. Dalam 2-3 tahun mendatang, diproyeksikan harga naik 100%, bahkan lebih.



“Saya optimistis dalam kurun waktu 2-3 tahun lagi harga kavling residensial di sini sudah menjadi Rp 18 jutaan per meter persegi," kata Andy.(dtk/lee)

Tidak ada komentar: