Rabu, 22 Februari 2012

SKPD Sesalkan Lambanya Realisasi APBD 2012

Jambi, BATAKPOS
Komplek Kantor Gubernur Jambi. Foto Rosenman Manihuruk


Sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) mengeluhkan lambannya realisasi pendapatan dan belanja daerah (APBD) Provinsi Jambi tahun 2012 hingga. Padahal proses pengesahan APBD 2012 sudah selesai Oktober 2011, namun hingga akhir bulan Februari 2012 anggaran di SKPD belum cair.

Banyak SKPD belum memiliki anggaran rutin akibat belum bisa terealisasinya APBD 2012. Hingga akhir Februari ini belum bisa dilakukan pencairan dana kegiatan. Kondisi ini secara tidak langsung akan menghambat proses pembangunan di beberapa instansi dan juga kinerja dari aparatur pemerintahan sendiri.

Kini banyak SKPD terpaksa cari pinjaman uang dulu untuk aktifitas kantor. Mulai dari pembelian ATK, perjalanan dinas dan lainnya. Hal itu juga terkendala di Biro Humas Provinsi Jambi. Pembayaran Koran, biaya publikasi lainnya juga belum bisa dicairkan.

Kemudian kunjungan Gubernur Jambi ke luar Provinsi Jambi juga tidak menyertakan Humas dan wartawan karena terkendala dana. Tidak cairnya anggaran APBD 2012 hingga akhir Februari ini juga banyak dikeluhkan wartawan atau penerbit media di Jambi.

Lambatnya proses pencairan dana APBD Provinsi Jambi tahun 2012 juga berakibat kepada terganggunya proses pencairan tunjangan kesejahteraan daerah (TKD) bagi pegawai negeri sipil (PNS) dilingkup Pemprov Jambi.

“Sampai sekarang kami belum terima TKD. Padahal biasanya tiap tanggal 15 udah terima. Kabarnya akibat anggaran belum cair. Bahkan diisukan pembayaran TKD akan dirapel pada bulan April 2012, mendatang. Kalo begitu bisa tambah banyak utang kami. Karena harus menombok pengeluaran yang terjadual,” kata seorang pegawai Humas Provinsi Jambi, Selasa (21/2).

Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Jambi, Asvan Deswan mengatakan, lambatnya proses pencairan dana APBD Provinsi Jambi tahun 2012 ini juga sebagai dampak dari belum tuntasnya penghitungan dana-dana dari APBN tahun 2012 untuk Provinsi Jambi.

“Karena dana itu juga harus dimasukkan ke dalam APBD. Jadi setelah kelar, barulah nanti dana APBD 2012 bisa dicairkan. Memang sih agak lambat kalo dihitung rentang waktu dari pengesahan APBD,”katanya.

Kepala Biro Keuangan Setda Provinsi Jambi, Drs HM Rawi MSi menyatakan sebenarnya proses pencairan dana APBD Provinsi Jambi tahun 2012 sudah bisa dilakukan. “Sudah ada beberapa SKPD yang mencairkan dana rutinnya. Masih ada beberapa persoalan yang menjadi kendala pencairan dana rutin di beberapa SKPD lainnya, sehingga terlambat,”katanya.

Menurut Rawi, kalau untuk pembayaran TKD PNS Pemprov Jambi, diperkirakan akhir Februari 2012 sudah bisa dibayarkan. Dirinya juga meminta kepada seluruh SKPD agar segera mengajukan syarat-syarat anggaran masing-masing agar mitra-mitra kerja lainnya seperti media bisa berjalan normal. RUK

Tidak ada komentar: