Halaman

Selasa, 19 Juni 2012

ONDOZ TRIO, Menetaskan Tembang Simalungun Dari “Paris Vanjava”

ONDOZ TRIO saat rekaman di Jakarta baru-baru ini.
 St Fujidearman Saragih Manihuruk
Fujidearman Saragih Manihuruk masa muda di Paduan Suara Bage. Foto Dok Asenk Lee Saragih

Bandung, Sauhur

Mengabadikan dan mencintai budaya, adat seni dan lagu Simalungun, ternyata bukan hanya di Talun Simalungun semata. Menciptakan tembang Simalungun yang bisa untuk dinikmati masyarakat Simalungun secara luas, ternyata muncul juga dari Kota Faris Vanjava (Kota Bandung-Jawa Barat).

Ditahun 1986 silam,  kita masih ingat gebrakan Trio Mora (Eddy Haloho, Yan Hotman Sipayung dan Edis Purba) menelorkan album Trio Simalungun dalam bentuk kaset pita.
Penjualan kaset Trio Mora kala itu cukup memuaskan. Bahkan lagu-lagu dalam album itu hingga kini masih merakyat di kalangan orang Simalungun.

Sepuluh tembang pada album itu yakni Domma Tading Ilobei, Ise Do Ham, Ulang Mintor Holsohan, Margalah, Mulak Do Ahu, O..Simalungun, Sapata, Surat Namardemban, Tonah Ni Bapa dan Tanoh Simalungun.

Lagu tersebut sebagian besar merupakan hasil lomba cipta lagu Simalungun oleh Himpunan Mahasiswa Pemuda Simalungun (HIMAPSI) yang dibeli oleh Monang Saragih SH.

Sementara personil Trio Mora, seperti Eddy Haloho kini menetap di Haranggaol sebagai pengusaha keramba,  Yan Hotman Sipayung kini menetap di Bandung dan Edis Purba sudah meninggal dunia beberapa tahun lalu.

Gebrakan Trio Mora kala itu, hanya menelorkan satu almbum kaset pita. Kelangsungan Trio Mora yang diproduseri Monang Saragih SH (Pemilik Radio Mora Jabar 88,5 FM  dan Radio Mora Sumut 91,30 FM) itu kini meninggalkan kenangan manis.

Di tahun 2012 ini, muncul kembali pecinta lagu Simalungun dari Kota Bandung. Mereka adalah "ONDOZ TRIO" POP SIMALUNGUN yang dimotori oleh Fuji Dearman Manihuruk asal Hutaimbaru, Jenny Girsang asal Raya Huluan dan Horaspian Purba asal Dolog Masihol.

Ondoz Trio sudah melakukan rekaman di Jakarta yang piñata musiknya oleh Dorman Manik (Suami dari Rani br Simbolon, putri (Alm) Charles Simbolon). Almbum Pop Simalungun “Ondoz Trio” rekaman dalam bentuk VCD sesuai selera pasar.

Menurut St Fuji Dearman Manihuruk, ide munculnya “Ondoz Trio” bermula dari kerinduan ke kampong halaman Simalungun. “Maka saya mencoba mencari orang-orang Simalungun yang ada di rantau Kota Bandung, khususnya di ruang lingkup GKPS Bandung. Sehingga terbentuk 1 group (Fuji Dearman-Jenny Girsang-Horaspian Purba),”ujar putra ketiga dari pasangan St Berlin Manihuruk dengan Anta br Damanik ini.

Mereka memulai eksistensi sebagai “mandoding” lewat lagu-lagu Rohani Simalungun di gereja-gereja. Seiring perjalanan waktu, banyak orang-orang Simalungun memberikan masukan dan dorongan dan cocok untuk bentuk satu trio Simalungun.

“Group on lang adong bedanani pakon Trio2 na lain. Itu kata orang orang Simalungun di Jawa Barat. Maka terciptalah nama “ONDOZ TRIO” yang artinya, setiap personil bisa main lagu 1,2,3, alias dos. Age i tukar isepe mar suara 1,2,3,”kata Fuji Dearman, alumni SMEA Siantar ini.

Menurut Fuji, akhiran “Z” pada kata ONDOZ, artinya sampe perjuangan terakhir dan sekuat tenaga harus jadi mengadakan Album Pop Simalungun. “Hingga sekarang ini, TRIO Tapanuli begitu menjamur, kenapa Simalungu tidak bisa,”Tanya Fuji yang menginjakkan kaki ke Bandung sejak tahun 1991 silam.

“Inilah motivasi bagi saya. Kurang lebih 5 tahun saya berjuang terus, sampe ganti-ganti personil. ONDOZ TRIO di motori saya sendiri dengan modal semangat dan kecintaan terhadap seni, buaday, adat Simalungun,”kata St. Fuji Dearman Manihuruk.

Disebutkan, “Ondoz Trio” juga akan melahirkan almbum Pop Rohani Simalungun. Kini penggarapan lagu-lagu sudah dalam proses. Album Perdana Pop Simalungun “Ondoz Trio” akan beredar dalam waktu dekat ini. Semoga Sukses. (Asenk Lee Saragih). (Berita Ini Sudah Naik di MAJALAH SAUHUR SIMALUNGUN EDISI 24 MEI-JUNI 2012 HALAMAN 34.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar