JAMBI-Gubernur Jambi H Hasan Basri Agus (HBA) mengadakan
silaturrahmi dan sekaligus temu wicara dengan beberapa kelompok masyarakat.
Diantaranya kelompok pedagang bakso, kelompok petani sayur, kelompok pedagang
jamu gendong dan kelompok pengrajin tahu tempe yang ada di Kota
Jambi. Silaturrahmi yang berlangsung meriah dan akrab ini berlangsung di
Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Minggu (18/1) malam.
Tujuan silaturrahmi yang sengaja digelar HBA tersebut adalah
untuk mendengarkan secara langsung keluh kesah dan masalah yang dihadapi para
pedagang, petani dan pengrajin dalam mencari nafkah hidupnya sehari-hari, serta
memberikan solusi terbaik dalam memecahkan masalah yang dihadapi.
Gubernur HBA menyatakan, dirinya merasa senang bisa menjamu
makan malam kelompok masyarakat dalam acara silaturahmi tersebut. “Rumah dinas
(Gubernur Jambi) ini adalah rumah rakyat. Saya menempati rumah ini karena saya
gubernur. Semua yang ada di sini adalah harta rakyat Jambi. Saya senang bisa
bersilaturrahmi dengan Bapak/Ibu sekalian," ujar HBA.
"Bapak/Ibu datang ke sini adalah datang ke rumah
rakyat. Saya itu adalah pelayan Bapak/Ibu sekalian. Sya itu ditugaskan rakyat
untuk mengurus rakyat," lanjut HBA.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur HBA mengharapkan
pengertian dari masyarakat bahwa apa yang diharapkan dari pembangunan itu tidak
serta-merta langsung bisa dicapai karena keterbatasan anggaran. "Awal saya
menjadi gubernur, APBD Provinsi Jambi Rp1,5 triliun. Setelah 4 tahun menjadi
gubernur, sekarang APBD kita sudah Rp3,5 triliun," ujar HBA.
Gubernur HBA juga menambahkan bahwa apa yang dikeluhkan oleh
masyarakat itu akan menjadi PR bagi pemimpin, baik camat, bupati/walikota, dan
gubernur. "Saya juga tekankan kepada para bupati walikota dan camat untuk
mengurus rakyat," ujar HBA. (lee)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar