Jambi , Bute Ekspres
Wakil Gubernur Jambi Drs.H.Fachrori Umar,M.Hum menekankan pentingnya pembinaan yang berkelanjutan kepada para peserta final lomba karya tulis dan lomba inovasi teknologi tepat guna tingkat Provinsi Jambi dalam rangka memperingati hari Kebangkitan Teknologi Nasional ke-18, Rabu (21/8) bertempat di lapangan kantor Balitbangda provinsi Jambi.
Wagub Jambi mengatakan, bahwa Pemerintah Provinsi Jambi harus terus memantau dan membimbing para peserta yang diharapkan akan menghasilkan karya bagi kemajuan Provinsi Jambi. Acara yang akan berlangsung selama dua hari ini diikuti oleh peserta tingkat SMP,SMA.Perguruan Tinggi dan Masyarakat Umum.
Disebutkan, karya yang dihasilkan oleh para peserta menunjukkan potensi sumber daya manusia Provinsi Jambi yang unggul dan kreatif. “Setelah saya berkeliling meninjau para peserta, saya merasakan mereka luar biasa, walau masih duduk di tingkat SMP dan SMA mereka sudah mampu menciptakan inovasi bagi masyarakat, seperti tas anti jambret, dan alas atau keset kaki pendeteksi maling dan masih banyak lagi,”katanya.
Sementara Zainuri yang tidak tamat SD dari Sarolangun dapat menciptakan pembangkit listrik tenaga air. “Saya harapkan mereka ini terus dipantau, dibina dan dikembangkan kemampuannya, jangan sampai sekarang mereka begitu gigih akhirnya karena tidak diperhatikan semangat itu menjadi kendur,”katanya.
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Provinsi Jambi Dr.Saiyid Syekh menyatakan, pihaknya bertekad untuk mengembangkan inovasi-inovasi masyarakat yang berkaitan dengan teknologi tepat guna.
“Pemerintah provinsi Jambi memang betekad mengembangkan inovasi-inovasi teknologi tepat guna yang dilakukan oleh masyarakat di daerah ini. Pada dasarnya Jambi memiliki potensi tersebut, namun selama ini lebih banyak terpendam atau tidak tersosialisasi dengan baik, sehingga inovasi-inovasi tersebut tidak begitu dikenal dalam skala yang lebih besar. Salah satu cara untuk menjaring para inovator agar lebih mengembangkan inovasinya,” kata Syekh.
Pada final ini peserta Inovasi Teknologi Tepat Guna tingkat SMP diikuti oleh SMPN 2 Kuala Tungkal dengan teknologi unggulan yaitu Teh Emora yang berkhasiat untuk menyembuhkan dan mencegah penyakit herpes. Peserta berikutnya dari SMP 1 Tungkal Ulu dengan dua tim yaitu inovasi teknologi Bio Energi dari serabut buah kelapa sawit dan Pestisida Green yang terbuat dari brotowali.
Sedangkan dari tingkat SMK diikuti oleh SMK Unggul Sakti kota Jambi dengan inovasi teknologinya tas anti jambret. SMKN 1 Kuala Tungkal dengan teknologi pembuatan batu bata ramah lingkungan,STMKN 3 dengan alas kaki pendeteksi kejahatan.
Dari Tingkat Perguruan Tinggi diikuti oleh UNJA dengan teknologi Penjernih air gambut. Sedangkan dari STITEKNAS Jambi dengan teknologi Alat modifikasi mesin uap air dan pengolahan minyak kasturi.
Sedangkan dari umum dari Kabupaten Sarolangun yaitu Zainuri dengan inovasi teknologi PLTA, sedangkan dari Batanghari menampilkan gerobak serbaguna.
Para peserta ini akan mendapatkan uang pembinaan dari pemerintah dengan perincian sebagai berikut, untuk lomba karya ilmiah juara pertama Rp.3juta, juara dua Rp.2,5 juta, juara tiga Rp.2 juta, harapan I Rp.1,5 juta, harapan II Rp.1juta sedangkan untuk hadiah pembinaan bagi Inovasi teknologi untuk juara pertama Rp.6 juta, Juara dua Rp.5juta, juara tiga Rp.4 juta, dan harapa I Rp 2juta, harapan II Rp.1,5 juta, dan harapan III Rp.1,5 juta. srg
Tidak ada komentar:
Posting Komentar