JAMBI- Gabungan LSM Pengamat Pembangunan Kota Jambi
mencuatkan ada oknum yang mengaku-ngaku sebagai “walikota” bayangan yang
mengatur proyek di Pemerintahan Kota Jambi. Pemerintah Kota Jambi adalah
pemerintahan bukan perusahaan sehingga semua berhak untuk ikut berpartisipasi
dalam melakukan tender proyek.
“Berkembang di luar ada kelompok-kelompok tertentu yang
menguasai kegiatan-kegiatan pemerintah. Ini kan luar biasa. Inikan pemerintah,
bukan perusahaan. Semua masyarakat Kota Jambi mempunyai hak yang sama untuk
menikmati segala bentuk pembangunan. Ada kelompok tertentu yang seolah-olah
dekat dengan kekuasaan. Atau kroni-kroni Walikota Jambi,” kata Koordinator
Gabungan LSM Pengamat Pembangunan Kota Jambi Amrizal Ali Munir, dalam pertemuan
dengan Komisi III DPRD Kota Jambi, Senin (2/2).
Menurut Amrizal Ali Munir, seolah olah kelompok oknum tadi
pemilik Kota Jambi. “Dengan lahirnya undang-undang keterbukaan publik, ada hak
yang sama, ada hak yang sama kepada setiap warga negara untuk mengawasi setiap
kebijakan yang dijalankan pemerintahan,” katanya.
Menurut informasi yang didapat Harian Jambi, adik kandung
Walikota Jambi disebut-sebut sebagai penguasa proyek-proyek yang ada di
Pemerintahan Kota Jambi. (lee)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar