BRI AGRO JAMBI DI JALAN HAYAM WURUK JELUTUNG KOTA JAMBI |
JAMBI -Tingginya serapan kredit perbankan di Jambi
merangsang sejumlah bank baru dari luar provinsi tertarik membuka investasinya di
Jambi. Bahkan kini bank-bank swasta hanya menyulap rumah kantor (ruko) jadi
bank. Kehadiran bank-bank kecil swasta juga perlu diwaspadai sehingga tidak menjerat
nasabah seperti dalam kasus likuidasi bank.
Munculnya bank-bank swasta itu dapat dilihat di Jalan Hayam
Wuruk, Kecamatan Jelutung Kota Jambi. Hampir di sepanjang jalan itu, ruko-ruko
beralih jadi bank. Seperti Bank Mitra, Panin Bank, Mandiri Syraiah, BNI
Syariah, BRI Syariah, Sinar Mas Bank, BRI Agro, Bank Mega dan banyak lagi.
Ketua LSM Sembilan Kota Jambi Jamhuri kepada Harian Jambi, Jumat (27/6) mengatakan,
munculnya bank-bank swasta ini juga
berdampak buruk kepada arus lalu lintas di jalur tersebut. Bahkan
bank-bank tersebut tidak hanya memanfaatkan badan jalan sebagai parkir nasabah
bank.
“Pemerintah Kota Jambi juga harus selektif dalam memberikan
izin pemanfaatan ruko-ruko yang berada di pinggir jalan. Kini maraknya
bank-bank swasta di Jambi juga membuat para nasabah bingung karena berbagai
tawaran bunga deposit dan kredit bank. Pihak BI juga harus ketat dalam
memberikan izin bank tersebut. Selaian itu, lahan parkir juga kerap diabaikan,”
katanya.
Kata Jamhuri, maraknya bank-bank swasta yang menawarkan
berbagai produk membuat masyarakat bingung. Hal itu karena tawaran bunga
deposit yang menggiurkan dan suku bunga pinjaman bank yang ringan.
Terpisah, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Vielloeshant
Carlusa mengatakan, setidaknya sudah tiga bank mengurus perizinan beroperasi di
Jambi. Namun Bank Indonesia masih mengunci rapat nama mereka.
“Sekarang dalam proses perizinan, sudah ada tiga bank. Ke
depan kita proyeksikan bertambah. Kehadiran mereka seakan mengonfirmasi
legitnya bisnis perbankan di Jambi. Berdasar data BI, sepanjang 2013 lalu, tercatat
penambahan puluhan kantor cabang baru,” katanya.
Disebutkan, tahun 2013 terdapat total 330 kantor bank di
Jambi tersebar ke kabupaten/kota dengan jenis usaha, yakni 30 bank umum dan 16
BPR. Mereka terus berekspansi mendekatkan layanan ke nasabah. Menggali dana
pihak ketiga sekaligus menjawab kebutuhan dana segar debitur.
Bahkan, merujuk penjelasan Vielloeshant Carlusa, tidak
sedikit perbankan di Jambi mendatangkan dana segar bank sejawat di luar
provinsi demi menambah tingginya serapan kredit itu.
Sebagai gambaran, dengan rasio penyaluran kredit perbankan
menembus angka 106 persen, data BI mencatat di Jambi telah digelontorkan kredit
senilai Rp 18,8 triliun sepanjang 2012.
Dengan jumlah dana pihak ketiga terkumpul Rp 17,7 triliun.
Tingginya permintaan likuiditas memaksa perbankan di Jambi meminta bantuan bank
sejawat, termasuk lewat skema channeling.
“Misalkan BNI dibantu cabang (lain). Mungkin dari Palembang
atau Lampung. Praktik pinjam antar kantor bank. BI tidak bisa membeberkan
besaran aliran suplai dananya, termasuk bank serapan kredit terbesar,” katanya.
Disebutkan, praktik seperti itu lazim di perbankan, yakni,
perbankan over likuiditas membantu bank sejawatnya yang memerlukan dana segar
dalam menjalankan fungsi intermediasinya. Apalagi selisih lending dan funding masih
menjadi andalan perbankan di Jambi mendenyutkan jantung operasionalnya.
Di Provinsi Jambi rasionya 106 persen, ini termasuk daerah lending. Penyaluran kredit cukup besar
karena bagi perbankan kredit itu sumber penghasilan. Sehingga banyak investor
perbankan besar berminat buka di Jambi.
Tak kalah agresifnya, perbankan existing menjawab tantangan itu dengan mempertajam penetrasi
pasarnya ke kabupaten/kota, dengan membuka kantor cabang baru. BRI Syariah
misalnya, tahun ini disebut-sebut bakal menambah empat kantor cabang baru, dan
tersebar di Muarojambi, Bungo dan Tebo.
Sektor UMKM masih menjadi target utamanya. Potensi di daerah
sangat besar, seperti Bungo, Sei Bahar, terutama UMKM. Itu sejalan dengan
keinginan Gubernur Jambi Hasan Basri Agus (HBA) mendorong pengusaha lokal
mengambil peran dalam menggerakkan industri hilir di Jambi.
Melihat postur perbankan di Jambi dan proyeksi pertumbuhan
di atas 7 persen, agaknya itu bukan kerja menegakkan benang basah. Pada tahun
2012 lalu, aset perbankan di Jambi Rp 24 triliun, tumbuh 14,3 persen.
Jauh di atas pertumbuhan perbankan nasional yang bergerak
10,3 persen, meski DPK lebih rendah dibanding rata-rata nasional. Hanya 8
persen dibanding 10,3 persen. Kredit meningkat 25 persen, sedangkan nasional
hanya 17,5 persen.
Kredit investasi dan modal kerja mendominasi, dengan porsi
60,9 persen. Kredit investasi menyokong 45,24 persen andil. Kondisi Jambi yang
aman menjadi positif list investasi.
Dana Masyarakat Rp 20.069 Triliun
Sementara pada triwulan
I 2014 bisnis perbankan khususnya bank umum di Provinsi Jambi menunjukkan tren
pertumbuhan. Ini dilihat dari sisi nominal aset, penyaluran kredit, laba, dan
penghimpunan dana pihak ketiga (DPK).
Berdasarkan data dari
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Jambi, total aset bank umum secara industri saat
ini sebesar Rp 29.691 triliun meningkat dari sebelumnya posisi Desember 2013
sebesar Rp 28.679 atau secara prsentase tumbuh 11,54 persen.
Selain itu
penghimpunan dana dari masyarakat sejak Januari-Maret 2014 tumbuh 9,21 persen
dari 19.415 triliun menjadi Rp 20.069 triliun. Diikuti oleh penyaluran kredit
perbankan yang tumbuh 18,67 persen berada di kisaran rata-rata nasional atau
secara nominal Rp 23.927 triliun yang juga lebih besar dari dana yang dihimpun.
Dari sisi laba yang
diperoleh bank umum juga mengalami pertumbuhan signifikan yaitu 42,20 persen.
Bila pada triwulan I 2013 laba bank umum sebesar Rp 312 miliar, triwulan I 2014
ini mencapai Rp 443 miliar. Menurutnya laba yang diperoleh pada tiga bulan
berjalan ini cukup tinggi.
Beberapa indikator
usaha bank, perkembangan perbankan terutama bank umum mengalami pertumbuhan. Pertumbuhan
industri bank umum ini juga diiringi dengan penambahan jaringan kantor dan
penambahan jumlah bank.
Hingga triwulan I
2014 jumlah bank umum di Provinsi Jambi
sebanyak 32 bank dengan 352 jaringan kantor. Serta sebanyak 18 BPR dengan 18
jaringan kantor. Ia juga bilang daerah Jambi termasuk provinsi
yang kondusif untuk perkembangan perbankan dan OJK senantiasa mengawasi dan
melihat perkembagannya itu.
Sementara untuk
tingkat kredit macet alias NPL menurut data OJK mengalami perbaikan dari
sebelumnya. Secara year to year tingkat NPL mengalami penurunan
dari 2,25 persen menjadi 2,06 persen pada Maret 2014. (lee)
Daftar Bank di Jambi
PT Bank Rakyat Indonesia (Pesero): Bank.
Jl Dr Sutomo 42
Jambi
Kota: Jambi
Bank Rakyat Indonesia PT Persero: Bank.
Jl Pahlawan; Rimbo Bujang, Tebo
Bank Mandiri PT Persero: Bank.
Jl Jend Gatot Subroto RT 17/7 60A RT 17/07
Kota: Jambi
Kode Pos: 36613
Telepon: 0741-34819
Faks: 0747-21137
Bank Negara Indonesia PT Persero Tbk: Bank.
Jl Dr Sutomo 20; JAMBI; 36113; JAMBI
Kota: Jambi
Kode Pos: 36113
Telepon: 0741-22668
Faks: 0741-25102
Bank Mega PT Tbk: Bank.
Jl Jend Gatot Subroto 102-104 RT 20/3; JAMBI;
36134; JAMBI
Kota: Jambi
Kode Pos: 36134
Telepon: 0741-50769
Faks: 0741-24008
Bank Bukopin: Bank.
Jl Halim Perdanakusuma 40-41; JAMBI;
Kota: Jambi
Telepon: 0741-53355
Faks: 0741-53354
Bank Mutiara PT Tbk ( Bank Mutiara): Bank.
Jl Jend Gatot Subroto 75; JAMBI; JAMBI
Kota: Jambi
Kode Pos: 18300
Telepon: 74151600
Faks: 74151456
Bank Danamon Indonesia PT Tbk: Bank.
Jl Dr Sutomo 21; JAMBI
Kota: Jambi
Kode Pos: 18300
Telepon: 74131626
Faks: 74131426
Bank Internasional Indonesia PT Tbk: Bank.
Jl Dr Sutomo 54. Kota: Jambi
Kode Pos: 18300
Telepon: 74132141
Faks: 74132488
Bank Mandiri PT Persero: Bank.
Jl KHA Wahid Hasyim 8-12, JAMBI.
Kota: Jambi
Kode Pos: 18300
Telepon: 74124320
Faks: 74124651
PT Bank Bumi, Daya (Persero): Bank.
Jl Dr Sutomo; Jambi; 36113
Kota: Jambi
Kode Pos: 18300
Telepon: 74134186
Faks: 34185
Bank Lippo: Bank.
Jl Dr Sutomo 40; JAMBI; JAMBI
Kota: Jambi
Kode Pos: 18300
Telepon: 74132900
Faks: 74122582
Bank Pembangunan, Daerah Jambi: Bank.
Jl Jend A.Yani No.18; Jambi
Kota: Jambi
Kode Pos: 18300
Telepon: +62 741 22470
Faks: +62 741 52081
Bank Mandiri PT Persero: Bank.
Jl Prof DR Sri Soedewi Masjchun Sofwan SH 27.
Kota: Jambi
Telepon: 0741-62184
Faks: 0741-62292
Bank Central Asia: Bank.
Jl R.Mattahir 11; Jambi; 36111
Kota: Jambi
Telepon: 74126668
Faks: 741-25668
Bank Dagang Nasional, Indonesia: Bank.
Jl R.Mattahir 15 A-17; Jambi; 36111
Kota: Jambi
Bank Negara Indonesia PT Persero Tbk: Bank.
Jl Jend a Yani 16; Sungai Penuh
Telepon: 0748-21180
Faks: 0748-22088
Bank Negara Indonesia PT Persero Tbk: Bank.
Jl Merdeka 45; Kualatungkal, Tanjabar
Telepon: 0742-21946
Faks: 0742-21036
PT Bank Internasional, Indonesia Tbk: Bank.
Jl Dr Sutomo 54; Kota: Jambi
Telepon: 74132141
Faks: 741-32488
Bank Danamon Indonesia PT Tbk: Bank.
Jl Kapt Darham 5; Kualatungkal, Tanjabar
Telepon: 0742-22450
Faks: 0742-22448
Bank Danamon Indonesia PT Tbk: Bank.
Jl Laks L RE Martadinata 6; Sungai Penuh
Telepon: 0748-22989
Faks: 0748-22926
Bank Pembangunan Daerah Jambi: Bank.
Jl Jend Sudirman 22; Muarabulian Batanghari
Telepon: 0743-21098
Faks: 0743-21459
1 komentar:
Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.
Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.
Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.
Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.
Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut
Posting Komentar