Jumat, 18 April 2014

Melirik Pertumbuhan Hotel Berbintang di Jambi


Hotel Abadi Suite Jambi.Foto-foto Asenk Lee Saragih



Kota Jambi kini dihiasi bangunan-bangunan hotel berbintang. Pertumbuhan hotel di Jambi berpacu sama dengan pesatnya pertumbuhan perekonomian di Jambi. Saat ini terdapat sebanyak 79 hotel berbintang dan non bintang. Pesatnya pertumbuhan hotel ini, diramalkan akan mendorong semakin baiknya pertumbuhan perekonomian di wilayah Jambi.

ROSENMAN M, Jambi

Pesatnya pertumbuhan hotel beberapa waktu belakangan ini di Jambi, membuktikan jika iklim investasi di daerah ini cukup signifikan dan meningkat tajam. Hal ini seiring dengan pertumbuhan hotel melati dan hotel berbintang yang ada di daerah tersebut. 

Sekretaris Persatuan Hotel dan Restoran (PHRI) Jambi, Haris mengatakan industri perhotelan di Jambi saat ini cukup menggeliat tajam. Beberapa hotel berbintang belakangan ini muncul di beberapa kawasan strategis yang ada di tengah Kota Jambi. 


Kawasan yang disebut-sebut memiliki nilai jual yang cukup tinggi, karena berada di titik komersil yang dapat dijangkau dari semua arah. Selain itu juga dikelilingi oleh beberapa pusat perbelanjaan elit ternama di Kota Jambi.

Peningkatan ini tidak hanya terlihat dari jumlah hotel yang ada, tapi juga dari tingkat kunjungan pada hotel-hotel berbintang yang ada di Jambi. PHRI menilai, Kota Jambi masih memiliki iklim investasi yang sehat di sektor perhotelan. “Kondisi saat ini di Kota Jambi masih cukup sehat untuk investasi hotel,” kata Haris.

Disebutkan, saat ini diketahui terdapat sebanyak 79 hotel melati dan berbintang yang ada di Jambi. Sepanjang akhir 2013 lalu, tercatat hotel-hotel tersebut telah menampung sejumlah 13.633 tamu yang menginap. 


Miniatur Hotel Abadi Suite Jambi

Sedangkan sepanjang awal tahun 2014, jumlah tamu yang menginap adalah sekitar 17.479 orang. Jumlah ini meningkat sebanyak 28,21 persen dari bulan sebelumnya.

Membaiknya pertumbuhan perhotelan di Jambi ini juga terangkum dalam data yang diekspos oleh  Badan Pusat Statisik (BPS) Provinsi Jambi. Berdasarkan BPS, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel bintang naik sebesar 55 persen, atau naik 10,19 poin.

Haris menyebutkan jumlah hotel akan terus bertambah. Kini, ada yang masih dalam proses pembangunan. Ada pula hotel yang akan di-upgrade ke hotel berbintang. “Artinya ada pembangunan kembali atau rekontsruksi,” katanya.

Dalam industri perhotelan, semakin banyak hotel yang representatif akan semakin banyak kegiatan tingkat nasional yang bisa dilakukan di daerah tersebut, termasuk Jambi. “Karena acuannya tingkat nasional event-event bisa dilaksanakan mengacu kepada kesiapan tuan rumah, jadi kalau dilihat rasionya cukup apa tidak hotel di Jambi,” kata Haris.

Menanggapi pesatnya pertumbuhan hotel di Jambi ini, Pengamat Ekonomi Universitas Jambi Syamsurizal Tan mengatakan, pertumbuhan hotel di Jambi tersebut berjlan seiring dengan pertumbuhan ekonomi dan pendapatan masyarakat di wilayah ini.

Disebutkan, meningkatnya  perekonomian masyarakat juga mendorong tumbuhnya link bisnis dan hubungan Jambi dengan dunia luar. Senada dengan semakin banyaknya pelaku bisnis dari luar daerah, tentunya mereka membutuhkan tempat hunian hotel. “Kalau kita masyarakat Jambi mah jarang yang nginap di hotel kan ada rumah sendiri,” katanya. 

Lengkapnya fasilitas perhotelan yang ada di Jambi, akan memancing para pelaku bisnis untuk melakukan berbagai kegiatan dan acara di Jambi. Dengan kondisi tersebut, lanjut Syamsurizal, akan membuka peluang Jambi untuk berinteraksi dan membuka peluang bisnis lain dengan berbagai pelaku bisnis, baik yang ada di nasional maupun internasional.

Pemerintah sendiri, kata Syamsurizal, tidak bisa lepas tangan dan hanya menikmati pertumbuhan hotel tersebut. Pemerintah memiliki peran yang tidak ringan dalam perkembangan dunia usaha hotel tadi.
Selain membantu dari sisi pembinaan, pemerintah juga wajib mengawasi dari segi kesehatannya. Serta melakukan controlling atau pun mengecek standar kesehatan dari semua usaha hotel yang berkembang pesat di tiga tahun belakangan ini.
 
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi melalui Kabid Destinasi Budparprov Jambi Guntur mengatakan, dengan mulai naiknya tingkat hunian hotel, menunjukkan bila iklim pariwisata di jambi pulih. Hal lainnya, iklim tersebut jadi peluang menjanjikan bagi para investor yang ingin melebarkan sayap bisnisnya di bidang perhotelan.

“Terbukti pembangunan hotel tidak hanya dilakukan pemain lama, tetapi juga bermunculan pemain baru yang membangun hotel di Jambi, terutama Kota Jambi. Dengan begitu, saya mengharapkan dengan hadirnya Aston Jambi Hotel & Conference Centre mampu mendorong makin tingginya tingkat kunjungan di Jambi,” kata Guntur. (*/lee)
*****
Aston Jambi Hotel & Conference Centre Tawarkan Konsep Baru
Aston Jambi Hotel & Conference Centre
Hadir dengan konsep baru, sejak 30 November 2013 lalu, Aston Jambi Hotel & Conference Centre mengusung konsep baru chic kontemporer ke Provinsi Jambi. Hotel ini dibuka oleh Archipelago International bekerjasama dengan PT Sabang Raya Hotel.

Dengan mulai beroperasi pada awal bulan Desember 2013, hotel ini akan menjadi hotel bisnis konferensi bintang 4 yang modern dan bergaya didesain oleh salah satu perusahaan arsitek di Jakarta, PT Bias Tekno Art Kreasindo dan dimiliki oleh PT Sabang Raya Hotel. 

Hotel yang bergaya kontemporer ini memiliki 153 kamar tamu dan suite, dilengkapi dengan tempat makan dan hiburan termasuk restoran, bar & lounge, terrace cafe dan sky lounge yang gaya. Pelancong yang berlibur juga dapat menikmati kolam renang hotel dan pusat kebugaran,  sementara pelancong bisnis dapat memanfaatkan enam ruang pertemuan dan ballroom yang dapat menampung hingga 600 orang. 

Sebagai ibukota Provinsi Jambi, Kota Jambi yang dikenal saat ini sebagai pelabuhan sungai utama serta salah satu penghasil minyak sawit terkemuka di Indonesia dan pusat penghasil karet. Terletak hanya 20 menit dari bandara, hotel ini terletak hanya lima menit ke pusat kota, kantor-kantor pemerintahan dan daerah perbankan. Hotel ini juga terletak di antara pusat perbelanjaan kota, WTC, Ramayana  dan Jambi Town Square (Jamtos).

Norbert Vas, Wakil Presiden Direktur Penjualan Archipelago International mengatakan, “Jambi merupakan daerah penghubung yang utama untuk perdagangan wilayah Sumatera sehingga kami sangat senang dapat membawa brand Aston di kota yang sedang berkembang ini.

Bersama dengan perusahaan pemilik dan tim desain, Aston Jambi Hotel & Conference Center menawarkan untuk akomodasi bergaya chic dan kami sangat yakin bahwa hotel modern ini akan sesuai dengan masa depan yang baik untuk Jambi dan perdagangannya."


Maneger Abadi Suite Hotel Jambi-Fitri

Terpisah, Manajer Hotel Abadi Suite Jambi Fitri mengatakan, pertumbuhan hotel berbintang di Jambi menunjukkan persaingan yang positif. Peningkatan pelayanan terhadap tamu sebagai ujung tombak dalam peningkatan kunjungan tamu.

“Banyaknya hotel baru itu menunjukkan hal yang positif. Jambi menunjukkan perkembangan yang pesat dengan tumbuhnya sejumlah hotel serta meningkatnya hunian hotel. Ini kita sambut secara positif. Peningkatan pelayanan tamu, itu yang harus dilakukan pihak hotel, agar kunjungan tamu meningkat,” katanya.  

Archipelago International

Archipelago International merupakan salah satu operator hotel terkemuka di Indonesia dengan portofolio memiliki lebih dari 67 hotel dan 12.000 kamar serta lebih dari 95 properti sedang dalam pembangunan di Indonesia, Filipina dan Malaysia.

Archipelago mengoperasikan beberapa Hotel dengan nama brand Hotel Grand Aston, Aston, Aston City, Alana, Harper, Quest, favehotels, NEO dan Kamuela yang menawarkan pilihan dari vila mewah dengan kolam renang pribadi hingga apartemen dan hotel kelas ekonomi layanan terpilih, dengan demikian para wisatawan Indonesia dapat menikmati jaringan hotel yang terbesar dan terlengkap.

Selanjutnya untuk ke depan masing-masing outlet kita sedang mempersiapkan package untuk kembali memberikan kejutan yang luar biasa di Jambi seiring dari menyambut momen Natal dan Tahun Baru.

Public Relations Manager Hotel Aston Jambi Cyrila Bertania Sari, mengatakan, meskipun kondisi kamar hotel belum banyak yang penuh saat ini,  pihaknya optimistis momentum Natal dan Tahun Baru nanti ada peningkatan hunian hotel, menargetkan hingga 100 persen. Hal tersebut didasarkan pada beberapa pemesanan kamar yang telah dilakukan oleh sejumlah calon pemakai. (lee)



Hotel Berbintang di Jambi

Abadi Suite Hotel dan Tower (Bintang 4)
Jl. Prof
HMO Bafadhal No.111
Su
ngai Asam 36134  Kota Jambi
Telp: 0741-7555800
Fax : 0741-7555255

Novita Hotel (Bintang 4)
Jl. Gatot Subroto No.44
Sungai Asam 30134, Kota Jambi
Telp: 0741-27208
Fax : 0741-27209

Ratu Hotel dan Resort (Bintang 4)
Jl. Slamet Riyadi No.24
Legok 36121, Kota Jambi
Telp: 0741-668888
Fax: 0741-667788

Hotel Abadi (Bintang 3)
Jl. Gatot Subroto No.92-98
Sungai Asam 36134, Kota Jambi
Telp: 0741-25600
Fax: 0741-23065

Hotel Royal Garden Resort (Bintang 3)
Jl. Marsda Surya Darma No.99
Kenali Asam Bawah, Kota Jambi
Telp: 0741-443964,444569,44516
Fax: 0741-443816

Hotel Wiltop Jambi (Bintang 3)
Jl. Sultan Thaha No.17
Pasar 36111, Kota Jambi
Telp: 0741-7837088
Fax: 0741-7837499

Hotel Grand (Bintang 3)
Jl.Lintas Timur No
28
Simp
IV
Sipin 36124, Kota Jambi
Telp: 0741-668899
Fax: 0741-668072

Hotel Ceria (Bintang 3)
Jl. M.Husni Thamrin No.18
Kebun Jahe, Beringin, Kota Jambi
Telp: 0741-7555090
Fax: 0741-7555030

Hotel Cosmo (Bintang 2)
Jl. Soekarno Hatta No.07
Pasir Putih 36139, Kota Jambi
Telp: 0741-573500
Fax: 0741-571519

Hotel Matahari I (Bintang 2)
Jl. Sultan Agung No.67
Lebak Bandung 36135, Kota Jambi
Telp: 0741-581758
Fax: 0741-581399

Hotel Harisman (Bintang 1)
Jl. Prof.M.Yamin, SH No.74
Payo Lebar, Kota Jambi
Telp: 0741-63001

Hotel Pundi Rezeki (Bintang 1)
Jl. Sultan Iskandar Muda No. 88
Beringin, Kota Jambi
Telp: 0741-7550538
Fax: 0741-7550539

Hotel Jambi Raya (Bintang 1)
Jl. Camar 1 No.45-48
Beringin 36134, Kota Jambi
Telp: 0741-21175
Fax: 0741-34972

Hotel Marisa
Jl. Kol Abunjani No.12 Sipin
Kel. Selamat, Kota Jambi
Telp: 0741-60670
Fax: 0741-60533

 (Sumber: Harian Jambi Edisi Cetak Pagi Kamis 17 April 2014)

Tidak ada komentar: